Semarang l Hari kedua Pameran Alutsista dalam rangka HUT ke 74 TNI yang digelar di Lapangan Pangsar Jenderal Soedirman Ambarawa Kab. Semarang masih menjadi pilihan favorit warga sekitar Ungaran, Salatiga dan Ambarawa (USA).
Selain karena pameran ini gratis, momen yang jarang dijumpai dan bertepatan dengan hari libur ini membuat masyarakat berduyun-duyun ke Lapangan Pangsar Jenderal Soedirman yang juga menjadi salah satu icon Ambarawa.
Seperti yang dilakuan Pak Giyanto asal Semarang, Ibu Yanti dan Ibu Ningsih dari Ambarawa yang masing-masing berkunjung berasama anak-anak mereka mengatakan, bahwa mereka datang selain untuk mencari hiburan juga untuk memperkenalkan kepada anak-anaknya tentang sang penjaga NKRI dan senjata apa saja yang dimiliki TNI.
“Saya datang bersama anak saya, tujuannya untuk mengenalkan siapa yang menjaga NKRI, dia itu TNI. Selama ini taunya TNI itu garang dan menakutkan, tapi setelah tau lebih dekat ternyata ramah dan sopan. Disini kita juga jadi tau senjata dan alat peralatan yang dimiliki TNI. Pokoknya kita bangga pada TNI”, ungkap mereka.
Mereka juga berharap bahwa TNI kedepan akan semakin profesional, makin modern dan bisa dibanggakan rakyat.
Sementara itu Kapendam IV/Diponegoro Letkol Kav Susanto, S.I.P., M.A.P., menyampaikan, sebagaimana yang disampaikan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, S.E., M.M., usai upacara peringatan HUT ke 74 TNI kemarin, tujuan dari pameran alutsita ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang alat persenjataan yang dimiliki TNI khususnya yang berada di Jateng dan DIY.
Selain itu, momen seperti ini dapat dijadikan wahana wisata edukasi bagi masyarakat khususnya generasi muda untuk belajar dan mengenal lebih dekat tentang TNI, termasuk tentang bagaimana dan kiat-kiat apa yang harus dilakukan bila ingin menjadi prajurit TNI.
Pameran alautsista yang dimulai sejak 5 Oktober 2019 akan ditutup pada Senin 7 Oktober 2019 besok. Masyarakat yang belum sempat menyaksikan di hari pertama dan kedua masih ada kesemoatan untuk menyaksikan pameran Alutsista di hari ketiga.
Laporan : Didi Penrem 071/wk
