Luwu Utara l Rakyatsulawesi.com – Kuliner merupakan bisnis yang memiliki perputaran cukup dinamis sehingga varian yang disajikan pun tidak pernah sama dari waktu ke waktu. Peluang bisnis kuliner juga bisa dibilang tidak pernah mati karena manusia membutuhkan makanan untuk bertahan hidup
Buktinya dengan inovasi yang digagas oleh pemuda-pemudi yang tergabung di Marobo Production menawarkan kepada pelaku bisnis.
” Hal itu dituturkan Camat Sabbang Sitti Kidar sebagai pelindung/penasehat Marobo production, melalui manager Marobo Production Hasrum Jaya bahwa, pelaku Bisnis sudah ada mendaftar 21 orang, sampai sore ini,” tutur Hasrum Jaya pada media ini, Jumat(6/9/2019) sore.
Lanjut Hasrum yang juga Ketua Karang Taruna Kecamatan Sabbang Selatan menyampaikan bahwa, Camat Sabbang Sitti Kidar sebagai pembina dalam inovasi kuliner ini siap mengkoordinasikan dan memfasilutadi ketingkat Kabupaten, karena ini adalah merupakan salah satu inovasi kecamatan yang harus didukung dan diapresiasi,” tuturnya.
“Hasrum Jaya menambahkan bahwa, Camat Sabbang Sitti Kidar berharap masyarakat Kecamatan Sabbang dapat berpartisipasi dan menyambut baik terobosan yang dilaksanakan pemuda-pemudi Marobo Production, karena program ini bisa mampu membuka pelyas usaha pebisnis kuliner untuk menambah penghasilan masyarakat dan sekaligus meramaikan ibukota kecamatan yang selama ini sunyi dan sebagai sarana hiburan di malam minggu,” terangnya.
” Tak jarang, pelaku bisnis di Kecamatan atau di Luwu Utara memanfaatkan tren yang berkembang untuk memodifikasi kuliner sehingga mampu menarik minat konsumen. Tentu saja, membuat inovasi kuliner bukanlah hal yang mudah,” tambah Hasrum Jaya.
Tentu yang patut dipahami, kualitas rasa adalah faktor utama yang harus diperhatikan bagi pelaku bisnis kuliner. Sebelum masuk pada konsep lainnya.
Namanya juga inovasi, bentuk atau sajian kuliner tidak harus merupakan hal yang baru karena pada dasarnya makanan memiliki karakteristik yang sama. Hanya saja, pengemasan yang kreatif mampu menjadikan kuliner yang biasa menjadi luar biasa.
Laporan (Rakyatsulawesi.com).
