Search
Close this search box.

Serang l Rakyat Sulawesi – Bagaikan drama sebuah film sinetron, Tantowi (55) tak henti menahan tangisan air matanya ketika tim Jum’at Barokah Polda Banten menyambangi anaknya yang telah bertahun-tahun menderita penyakit hidrosepalus. yang bertempat di Kec. Jawilan, Kel. Pasir Buyut. Jum’at malam (15/02/2019)  Pukul 18.30 WIB.

Kegiatan Jum’at Barokah di hadiri oleh Kabid Humas Polda Banten AKBP Edy Sumardi yang di wakili oleh Kapolsek Jawilan AKP Nono Hartono, Bhabinkamtibmas Pasir Buyut Brig Pol Dicky, Lurah Pasir Buyut, dan beberapa Media Cetak dan Online.

Dalam sambutan nya Kabid Humas yang diwakili Kapolsek menjelas kan bahwa kegiatan ini merupakan rutinitas Polda Banten setiap hari Jum’at nya, dan ini merupakan dari hasil Zakat MAL seluruh Personel Polda Banten yang akan di salurkan kepada masyarakat kurang mampu yang ada di wilayah hukum Polda Banten.

“Kegiatan ini merupakan rutinitas Polda Banten yang di lakukan setiap Jum’at nya, untuk dana nya sendiri kita peroleh dari Zakat MAL seluruh Personel Polda Banten.”Terang Kapolsek.

“Kedatangan ini bukan maksud untuk menyombongkan diri atau melebihi dari yang lain. Tetapi kedatangan kami di sini dengan ikhlas. Semoga program ini dapat terus berlanjut, jangan dilihat dari bantuannya, tapi lihatlah dari ke ikhlasan yang diberikannya,”ujar Kapolsek.

Sementara Tantowi yang bekerja sebagai buruh serabutan sehari-harinya mengucapkan terimakasih kepada Polda Banten yang telah memberikan perhatian terhadap dirinya dengan memberikan bantuan.

“Alhamdulilah pak, terimakasih banyak pak. Baru pertama kalinya saya dan keluarga disambangi oleh pihak kepolisian dengan memberikan bantuan kepada keluarga kami, Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan Pak Polisi.”tukas Tantowi seraya meneteskan air mata.

Ditempat yang sama salah seorang masyarakat juga mengatakan terimakasih kepada Polda Banten atas kunjungan nya.

“Kami sebagai masyarakat berterimakasih kepada Pak Polisi yang telah memberikan perhatian nya kepada masyarakat di desa tempat kami tinggal,

Tadinya kami sempat panik dengan kedatangan Pak Polisi malam-malam begini,ya biasanya kan kalau ada Polisi masyarakat mikirnya ada masalah gitu,Ehh ternyata setelah bapak Polisi nya turun kok pada bawa sembako.”Ucap nya sambil tersenyum.

Sumber : TR007/BidHms

Berita Terkait Lainnya

Exit mobile version
Skip to content