Luwu Utara l Rakyat Sulawesi – Untuk memberikan pengetahuan tentang Pemilihan Umum(Pemilu), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) menggelar sosialisasi pendidikan politik bagi pemula di aula Hotel Yuniar Masamba.
Menurut Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Enyon Waengka, pendidikan politik berperan penting sebagai media penyampaian konsep politik yang memiliki tujuan akhir untuk membuat pemilih pemula menjadi lebih peka terhadap politik.
“Dan pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat di mana rakyat dapat memilih pemimpin politik secara langsung baik lembaga perwakilan tingkat pusat maupun tingkat daerah,” ujar Enyon saat memberikan pemaparan kepada 150 pelajar, Kamis (21/2/2019).
Lebih lanjut, ucap Enyon, generasi muda sebagai pemilih pemula harus melakukan revolusi mental melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Mandiri, dan Gerakan Indonesia Bersatu yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Berkenaan dengan pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden 17 April 2019, dia berharap agar pemilih pemula, menolak dan melawan politik uang, politik dengan isu SARA, serta politik provokasi dan hoaks. “Inilah yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan kita sebagai anak bangsa,” paparnya dihadapan ratusan pelajar.
” Sementara Staf Ahli bidang Hukum, Hakim Bukara dalam sambutannya mengemukakan bahwa, sosialisasi pendidikan politik bagi pemilih pemula merupakan target yang diharapkan dapat menjadi pemilih cerdas yang terhindar dari pemilih transaksional dan pemerintah berharap agar para generasi pemilih pemula mampu menjaga keamanan, ketertiban dilingkungannya masing-masing,” harap Hakim Bukara.
Ketua KPU Luwu Utara H. Syamsul Bachri dalam pemaparan materinya berpesan pada warga Luwu Utara yang belum memiliki e-KTP segera melakukan perekaman di Kantor Dinas Dukcapil, juga Ketua Bawaslu Luwu Utara Muhajirin mengatakan, pengawasan harus dimulai dari diri kita sendiri.
” Jadilah pemilih yang cerdas bukan pemilih karena ada sesuatu yang dijanjikan untuk dipilih, katakan itu Say No For Money Politic,” pesan Muhajirin.
Hadir dalam sosialisasi pemilih pemula tersebut Kabag OPS Pokres Luwu Utara, Kompol Anhar berpesan, pada generasi pemula agar dalam moment pemilu dangat rawan terjadi gesekan Kamtibmas, diminta kita semua warga Lutra berpartisipasi aktif terutama penggunaan IT pada media sosial, hindari penyebaran atau membuat berira hoax, fitnah dan ujaran kebencian,” pesannya.
Laporan : Admin